Julius Sang dewa hacker berusia 17 tahun - hari-hari yang seharusnya dihabiskan seorang remaja dibangku sekolah dengan berbagai macam persoalan umum tidak berlaku bagi Julius "Zeekill" Kivimaki, remaja 17 tahun itu justru mengisi hari-harinya melakukan aktivitas hacking secara ilegal.
Seperti yang dilansir oleh Mashable (08/07), Julius yang menyebut dirinya dewa hacker itu telah masuk meja hijau akibat tindakan kreatifnya dengan meretas 50.700 perangkat komputer.
Remaja yang diklaim berkaitan dengan grup hacker terkenal 'Lizard Squad' itu oleh hakim pengadilan kota Espoo, Finlandia, diputuskan dengan hukuman dua tahun penjara. Melihat usianya yang masih di bawah umur, Julius akhirnya hanya menjalani hukuman percobaan dan diharuskan membayar biaya ganti rugi hingga hampir Rp 100 juta. Selain itu, aktivitas online-nya akan terus di awasi oleh pihak berwajib.
Julius didakwa bersalah dalam kasus eksploitasi software Adobe untuk meretas 50 ribu lebih server komputer. Dalam aksinya itu, Julius berhasil mendapatkan info kartu kredit dari puluhan orang sampai 7GB email rahasia dari Universitas MIT!
Bahkan, remaja yang diketahui mulai menjalankan aksi hacking ilegal dari umur 15 tahun tersebut sering melakukan aksi jahil pada salah satu pasukan elit Amerika, SWAT. Julius kerap mengirimkan panggilan 'SOS' palsu pada tim SWAT.
Julius mungkin pantas mendapat gelar sang dewa hacker karena di usianya yang masih belia dia mampu melakukan semua itu seorang diri.